web stats
Lompat ke konten
Home » Blog » Sejarah » Sejarah Singkat Tentang Kerajaan Mataram Kuno yang Bercorak Buddha

Sejarah Singkat Tentang Kerajaan Mataram Kuno yang Bercorak Buddha

Candi Borobudur Kerajaan Mataram Kuno
Candi Borobudur merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Mataram Kuno

Sejarah Singkat Tentang Kerajaan Mataram Kuno yang Bercorak Buddha – Di nusantara, dahulu terdapat banyak kerajaan yang bercorak agama Buddha, salah satunya adalah Mataram Kuno. Berikut adalah sejarah singkat tentang kerajaan Mataram Kuno.

Kerajaan Mataram Kuno mengalami masa tiga dinasti (wangsa), yaitu Wangsa Sanjaya, wangsa Syailendra, dan Wangsa isana.

Wangsa Sanjaya beragama Hindu, sedangkan Wangsa syailendra beragama Buddha. Wangsa Isana merupakan wangsa baru yang didirikan oleh Mpu Sindok.

Raja pertama dari Mataram Kuno adalah Sanjaya yang merupakan pendiri Wangsa Sanjaya, yang menganut agama Hindu.

Setelah Sanjaya wafat, Rakai Panangkaran menggantikan posisinya yang kemudian berpindah agama Buddha. Saat itulah Wangsa Syailendra berkuasa. Pada masa itu agama Hindu dan Buddha berkembang bersama.

Wangsa Sanjaya kembali memegang kepemimpinan setelah anak Raja Samaratungga, Pramodawardhani menikah dengan Rakai Pikatan yang merupakan Wangsa Sanjaya.

Setelah Raja Samaratungga wafat terjadi perebutan kekuasaan oleh kedua anak, yaitu Pramodawardhani dengan Balaputradewa.

Balaputradewa akhirnya terdesak lalu pergi ke Sriwijaya dan menjadi raja di sana. Hal ini dimungkinkan karena ibunya, Dewi Tara merupakan putri dari Raja Sriwijaya bernama Dharmasetu.

Pernikahan dengan Pramodawardhani membuat Rakai Pikatan maju sebagai raja dan memulai kembali Wangsa Sanjaya. Wangsa Sanjaya berakhir pada masa Rakai Sumba Dyah Wawa.

Mpu Sindok yang merupakan menantu Rakai Sumba Dyah Wawa menggantikannya sebagai raja dan memindahkan pusat kerajaan dari Jawa Tengah ke Jawa Timur.

Baca Juga: Sejarah Singkat Kerajaan Hindu Tarumanegara, Mataram Kuno, Kediri dan Singosari

Peninggalan Kerajaan Mataram Kuno

Seperti kerajaan lain yang ada di nusantara, Mataram Kuno pun mempunyai berbagai peninggalan sejarah.

Peninggalan Kerajaan Mataram Kuno Buddha sangat banyak, yang paling terkenal adalah Candi Borobudur, karya Raja Samaratungga yang terletak di kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Selain itu, peninggalan berupa candi antara lain Candi Kalasan di Jawa Tengah yang merupakan candi Buddha tertua di Pulau Jawa, Candi Mendut, Candi Sewu, dan Candi Plaosan di Jawa Tengah.

Ada pula berbagai prasasti, misalnya Prasasti Ratu Boko yang berisi kekalahan Balaputradewa dalam perang dengan kakak iparnya, Rakai Pikatan.

Baca Juga: Kerajaan Bercorak Islam (Kesultanan) yang Ada di Indonesia

Itulah sejarah singkat tentang kerajaan Mataram Kuno. Semoga menambah wawasan Anda!