Contoh Pemuaian Benda Akibat Perubahan Suhu – Benda dapat mengalami perubahan jika diberi panas. Perubahan benda dapat terjadi pemuaian. Pemuaian adalah berubahnya ukuran suatu benda meliputi karena mengalami panjang, lebar, luas, atau perubahan volume yang disebabkan oleh pengaruh suhu.
Berikut ini beberapa contoh peristiwa pemuaian benda akibat perubahan suhu.
Termometer
Contoh pemuaian benda akibat perubahan suhu pertama bisa kita lihat pada termometer.
Di dalam termometer terdapat suatu zat cair, biasanya berisi air raksa atau alkohol yang tersimpan dalam pipa kapiler. Zat cair dapat mengalami pemuaian.
Cara kerja termometer berdasarkan sifat pemuaian zat cair tersebut. Ketika suhu meningkat, maka air raksa atau alkohol akan rnengalami pemuaian sehingga air raksa atau alkohol akan naik dan menunjukkan angka skala suhu saat itu.Demikian sebaliknya, ketika suhu turun, air raksa atau alkohol akan mengalami penyusutan.
Balon Udara
Contoh pemuaian akibat perubahan suhu terjadi pada balon udara.
Pemahkan kamu naik balon udara? Cara kerja balon udara menggunakan konsep pemuaian gas. Dibandingkan zat padat dan zat cair, gas lebih mudah untuk memuai.
Gas tersusun atas molekul-molekul yang bergerak bebas. Apabila dipanaskan, energi gerak molekul akan semakin besar dan tekanan gasnya juga akan lebih besar sehingga udara yang panas akan mendesak naik ke atas, mencari udara yang lebih dingin.
Pemasangan Jaringan Listrik atau Telepon
Contoh pemuaian selanjutnya terjadi pada pemasangan jaringan listrik atau telepon.
Pemasangan kabel-kabel jaringan listrik di sepanjang jalan dilakukan dengan longgar atau kendur. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi memanjangnya saat siang hari karena kabel memuai atau kabel pada malam hari menyusut karena suhu udara turun.
Jika kabel dipasang dengan kencang, maka kabel akan memuai atau menyusut, lalu kabel dapat putus dan distribusi listrik pun terganggu.
Sambungan Rel Kereta Api
Sama tujuannya dengan pemasangan kabel jaringan yang kendur. Pemasangan sambungan rel kereta api sengaja dibuat bercelah yang bertujuan agar rel tidak bengkok apabila mengalami pemuaian dan pertambahan panjang.
Panjang celah antarsambungan harus diukur sedemikian rupa sehingga tidak kurang antara panjang celah dan pertambahan panjang ketika memuai.
Jika sambungan rel tidak dibuat renggang, maka saat pemuaian rel dapat membengkok sehingga membahayakan keselamatan penumpang kereta.
Pemasangan Kaca
Kaca pada jendela bisa saja pecah karena pemuaian saat terkena paparan panas dari sinar matahari secara langsung.
Hal tersebut terjadi karena pemuaian panjang yang menekan bagian tepi kaca.
Untuk itu, setiap kaca yang dipasang pada jendela selalu diberikan sedikit jarak atau ruang pada bagian tepi.
Pemasangan Keramik
Selain kaca, keramik juga dapat memuai. Setiap pemasangan keramik harus diberikan jarak antara satu dengan yang lainnya.
Di tengah-tengah ruang tersebut biasanya diisi dengan bahan nat yang memiliki sifat fleksibel.
Baca Juga: Macam-macam Gerak Benda dan Contohnya
Sambungan pada Jembatan
Contoh pemuaian benda lain bisa kita lihat pada konstruksi jembatan.
Pada jembatan yang menghubungkan jalan, di kedua ujungnya terdapat sambungan. Sambungan ini, berguna sebagai ruang pemuaian badan jembatan pada saat terik matahari.
Bila tidak ada sambungan tersebut, maka badan jembatan akan melengkung.
Baca Juga: 4 Pengaruh Gaya Terhadap Gerak Benda
Pengisian Udara pada Ban sepeda atau Ban Mobil
Ketika memompa udara ke dalam ban sepeda atau ban rnobil, jangan mengisi udara terlalu banyak. Hal tersebut dapat berisiko ban meletus ketika siang hari karena udara dalam ban mengalami pemuaian.
Jika ban pecah, maka dapat terjadi kecelakaan dan mengancam keselamatan pengendaranya.
Pengisian udara yang terlalu banyak juga menyebabkan ban mengeras sehingga tidak nyaman untuk dikendarai.
Baca Juga: 9 Manfaat Energi Matahari bagi Manusia, Hewan dan Tumbuhan
Nah, itu tadi beberapa contoh pemuaian benda akibat perubahan suhu yang bisa kita temui pada kehidupan sehari-hari.
