web stats
Lompat ke konten
Home » Blog » Ikan Hias » Cara Memelihara Cardinalfish (Capungan Ambon)

Cara Memelihara Cardinalfish (Capungan Ambon)

Cara Memelihara Cardinalfish

Cara Memelihara Cardinalfish (Capungan Ambon) – Untuk pecinta ikan hias air laut, ikan cardinal ini tentu sudah tidak asing lagi.

Kalau di Indonesia sendiri, ikan yang tergabung dalam keluarga Apogonidae ini biasanya disebut ikan capungan ambon atau banggai cardinalfish.

Ikan cantik ini tersebar di seluruh perairan Indonesia. Tentunya sobat tak susah mendapatkannya di toko ikan hias air laut.

Selain itu, ikan ini tergolong mudah dikembangbiakan di penangkaran, sehingga harganya tak terlalu mahal.

Meski demikian, ikan ini di alam liar hampir terancam punah. Karena penangkapan liar terus terjadi.

Ada bermacam jenis ikan cardinal ini, namun yang paling umum dipelihara ialah jenis banggai (banggai cardinalfish atau Pterapogon Kauderni).

Mari kita mengenal ikan cardinal ini lebih dalam lagi.

Ciri Fisik

Cardinalfish mempunyai ciri fisik dengan tubuh kecil berwarna perak, bergaris hitam di badannya dan memiliki titik-titik pada sekujur siripnya.

Ikan ini memiliki sirip atas dan bawah yang agak meruncing, begitupun dengan ekornya.

Pada beberapa jenis, seperti Red Spotted Pajama Cardinals, ikan ini memiliki lebih banyak corak warna di tubuhnya.

Ukuran tubuh ikan ini tak terlalu besar, umumnya hanya sekitar di bawah 10 cm. Sedangkan yang dijual di pasaran paling berukuran 3 cm.

Uniknya, beberapa spesies ikan cardinal jantan, mengerami telur di dalam mulut.

Namun untuk membedakan jenis kelamin ikan cardinal sangat sulit. Sehingga cara pembiakannya memerlukan beberapa ekor ikan yang ditaruh di satu tempat, dan dibiarkan mencari pasangannya sendiri.

Baca Juga: Ikan Kepe-kepe (Butterfly Fish): Panduan Pemeliharaan Terlengkap

Habitat Ikan Cardinal

Habitat alami ikan cardinal tersebar hampir di seluruh belahan dunia, seperti samudera Hindia, Atlantik dan Pasifik.

Dengan sebagian besar spesies mendiami perairan tropis dan sub tropis.

Ikan ini menghuni terumbu, laguna maupun perairan dangkal lain di kedalaman 1,5 sampai 2,5 m.

So, ikan ini cocok banget buat sobat yang punya reef tank (aquarium koral).

Ikan cardinal berjenis banggai cardinalfish merupakan ikan endemik perairan kepulauan Banggai, Sulawesi Tengah.

Parameter Air

Cardinalfish, menempati perairan bersuhu tropis dan sub tropis. Idealnya antara suhu air 22 sampai 28 derajat Celcius.

Tingkat salinitas (kadar garam) antara 1.020 – 1.025. Sobat bisa mengukurnya menggunakan refractometer.

Tingkat keasaman air berada pada pH 8.1 – 8.4. Alkalinitas 8 – 12 dkh.

Jika sobat mau memelihara di aquarium, ikutilah parameter ideal untuk ikan kardinal di atas.

Baca Juga: Pertimbangan Memelihara Ikan Hias Air Laut untuk Pemula

Tips Pemeliharaan Ikan Cardinal

Jika sobat berminat memelihara ikan cardinal di aquarium, sobat membutuhkan aquarium berkapasitas paling tidak 30 galon.

Selain itu, untuk tempat persembunyian, ikan cardinal ini butuh liverock atau gua buatan.

Maklum saja, ikan ini lebih aktif di malam hari, sehingga sepanjang siang ia suka bersembunyi di celah-celah batuan.

Ikan ini bisa sobat pelihara secara berkelompok, namun waspada terhadap ikan yang lebih besar.

Pada dasarnya, ikan ini bertempramen damai dan tidak suka jahil pada ikan lain. Sehingga rasanya ikan ini cocok berbaur dengan jenis lain.

Tapi untuk lebih jelas, sobat bisa tanya langsung pada penjual ikan. Ini penting sekali, mengingat dalam menyatukan ikan air laut itu tidak bisa asal-asalan.

Jangan lupa sobat juga perlu lengkapi peralatan pendukung untuk si capungan ambon ini, seperti sistem filtrasi, pencahayaan maupun skimmer.

Baca Juga: Cara Memelihara Bintang Laut di Akuarium

Makanan Ikan Cardinal

Soal makanan, ikan ini bisa sobat beri pelet, makanan serpihan, udang beku maupun cacing darah.

Untuk pakan buatan, pastikan kadar protein yang terkandung dalam pelet cukup tinggi. Selain itu, pastikan nutrisinya lengkap.

Berilah pakan 2 sampai 3 kali sehari dengan porsi secukupnya. Pastikan tak ada makanan yang tersisa pada akuarium.

Cardinalfish ini termasuk dalam kategori ikan hias omnivora.

Makanan alaminya di lautan adalah plankton maupun copepoda.

Namun, ikan cardinal ini juga sasaran empuk bagi ikan pemangsa seperti moray, lionfish, maupun stonefish.

Baca Juga: Cara Memelihara Clownfish Alias Ikan Nemo di Akuarium

Itulah sekilas mengenai cardinalfish dan bagaimana cara memeliharanya. Semoga bisa menambah wawasan sobat mengenai dunia ikan hias air laut.

Baca Juga: Cara Memelihara Ikan Mandarin di Aquarium